mitramediaindonesia.com
Banyuwangi, Pemerintah Desa Kalibarumanis bersama petugas Puskesmas Agen informasi bencana Jatim dan Forum Pengurangan Resiko Bencana (FPRB) giat mengantisipasi merebaknnya penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) dengan melaksanakan fogging atau penyempotan ke lingkungan warga di dusun. Sumberberingin Desa Kalibarumanis Kecamatan Kalibaru pagi ini (2/11/2024).
Kepala Desa Kalibarumanis, H.Andrian Bayu Donata SH mengatakan, ada 7 warga di dusun.Sumberberingin Rt03 rw03 Desa Kalibarumanis yang terserang DBD. Karena itulah, untuk mencegah penyebaran DBD, pihaknya meminta petugas puskesmas untuk melakukan fogging bersma FPRB dan Agen informasi bencana BPBD Jatim provinsi Jatim Ismanto, setelah dilakukan kerja bakti kemaren pada tanggal 01.
“Kami berharap dengan dilaksanakannya fogging ini bisa membunuh nyamuk penyebab terjadinya DBD dan menjadikan warga setempat bisa lebih tenang dan tidak panik atau khawatir dengan ancaman DBD,” kata Kepala Desa Kalibarumanis, H.Bayu, ditemui dikediamannya.
Selain melakukan penyemprotan fogging tim Nakes beserta BPBD juga menghimbau kepada masyarakat untuk memberantas sarang nyamuk dan melakukan 3 M yakni mengubur barang bekas, menutup penampungan air dan menguras penampungan air.
Koordinator Puskesmas Kalibarukulon, Budi Hariyono, fogging dilakukan hanya untuk membunuh nyamuk dewasa dan kurang efektif untuk mengatasi penyebaran nyamuk aedes aegypty. “Yang efektif adalah dengan menjaga kebersihan lingkungan dan pemberatasan sarang nyamuk,” ujarnya.
Budi menjelaskan, sebaiknya memberantas sarang nyamuk dilakukan seminggu sekali, karena perputaran dari telur ke nyamuk dewasa itu waktunya seminggu. “Sehingga program Jumat Bersih (Jumsih) di desa-desa harus digalakkan lagi. Terlebih sekarang sudah mulai masuk musim penghujan,” ujarnya. (Wahyu)